Cara Memasang Bondek dan Wiremesh Yang Baik dan Benar


Cara pemasangan bondek dan wiremesh – Judul artikel ini saling berhubungan antara kedua benda ini, yaitu bondek dan wiremesh. Kenapa demikian karena kedua material bangunan ini berkaitan dengan pekerjaan konstruksi yang sangat penting dan menentukan kualitas bangunan terutama cor dak beton bertulang.

Banyak yang bertanya mengenai cara memasang bondek plat lantai untuk pengecoran, sehingga kami akan menjawab pertanyaan mengenai cara memasang bondek yang baik dan benar agar proses membangun untuk dak lantai menjadi lebih efesien dan efektif dalam pengerjaan.

Cara pemasangan kedua meterial tersebut akan dijelaskan secara beriringan, karena proses pemasangan wiremesh akan dilakukan setelah instalasi bondek selesai dengan sempurna. Penggunaan bondek sendiri telah mulai ramai sejak tahun 2010-an setelah mengetahui cukup banyak kelebihan bondek sebagai penganti kayu dan triplek pada struktur beton bertulang, untuk mencetak lantai beton (dak) dengan waktu pengerjaan yang lebih singkat dari bekisting konvensional.

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mempersiapkan alat dan bahan yang sebenarnya juga masih menggunakan kayu dan triplek sebagai kotak balok tumpuan. Hanya saja penggunaan kayu dan triplek tidak sebanyak jika menggunakan bekisting konvensional. Kotak balok dan kotak kolom tidak bisa digantikan dengan bondek, kedua bagian ini masih menggunakan triplek atau sejenisnya sebab bentuknya yang simetris dan dapat dipastikan bentuknya kotak.

Inilah cara memasang bondek dan wiremesh sebagai berikut:

  1. Membuat bekisting kolom dengan triplek sesuai ukuran yang telah ditentukan dalam gambar dan ukuran kolom yang diinginkan. Gunakan penyekat dari kaso atau sento     ukuran 5x5cm atau 5x7cm sehingga bekisting tidak jebol saat proses pengecoran. Kemudian dicor terlebih dahulu kolomnya.
  2. Kadangkala tingginya tiang penyangga atau kolom tidak sama, sehingga masih perlu membuat kotak kolom susulan di atasnya untuk menyamakan tinggi kolom atau tiang  selain untuk penyangga dan perekat balok.
  3. Membuat kotak untuk balok sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan. Gunakan papan dan triplek dan usahakan proses pemakuan rapi dan rapat untuk menghindari kebocoran saat pengecoran. Sebagai penunjang bisa menggunakan perancah kayu gelam, bambu, atau scaffolding.
  4. Pembuatan balok ini dapat dilakukan bersamaan dengan pengecoran lantai dak atau dicor terlebih dahulu. Silakan pilih mana yang lebih mudah.
  5. Setelah balok siap, pasang bondek di atas balok, dan gunakan shear stud sebagai penutup ujung bondek. Gunakan perancah kayu atau scaffolding di bawahnya untuk menunjang plat bondek agar tidak lentur dan jebol saat ditimpa adukan cor.
  6. Selanjutnya membentangkan wiremesh sebagai tulangan lantai dak.
  7. Ukur panjang bidang yang akan dicor dan bentangkan wiremesh sesuai keperluan, jika berlebih atau terlalu panjang, maka potong dengan gunting besi atau gerinda pemotong besi. kaitkan pada besi kolom secara teliti, karena ini adalah salah satu kunci kekuatan dak beton. Ikat dengan kawat bendrat dan kencangkan.
  8. Setelah semua bagian terkunci dan rapat, tutup bagian samping/luar dengan triplek setinggi plat cor antinya (biasanya 11-12cm).
  9. Anda bisa menggunakan bondek tanpa melepasnya setelah adukan cor kering selamanya dan material ini dapat dipakai sebagai plafon sekaligus.
  10. Namun jika suatu saat ada keinginan dari Anda untuk memasang plafon di bawah deck, maka sebaiknya sebelum pengecoran, semua bagian plat di pasang gantungan untuk tulangan/kerangka plafon dengan menggantungkan besi kecil beberapa titik pada dak.

Demikian semoga cara memasang bondek dan wiremesh ini dapat bermanfaat bagi Anda.

Perkasa adalah brand besi beton, wiremesh, dan baja ringan berkualitas SNI. Tersedia berbagai variasi ukuran dan ketebalan. Berminat untuk membeli produk dan menjadi mitra kami? Silahkan langsung menghubungi nomor : 08111168396 atau kunjungi website kami disini.